» » Inilah Do’a Agar Terhindar dan Terlindung dari Teman yang Jahat dan Pengkhianat

Inilah Do’a Agar Terhindar dan Terlindung dari Teman yang Jahat dan Pengkhianat

Edit

Inilah Do’a Agar Terhindar dan Terlindung dari Teman yang Jahat dan Pengkhianat

Allahumma inni a’udzu biKa min khaliilin maakir, ‘aynaahu tarayaani wa qalbuhu yar’aani, in ra-aa hasanatan dafanaha, wa in ra-aa sayyi-atan adzaa-‘ah

Artinya:

“Ya Allah, saya berlindung kepada-Mu dari teman dekat yang suka menipu, matanya melihatku, tetapi hatinya mewaspadai aku. Jika dia melihat kebaikanku, dia sembunyikan. Tetapi jikalau dia melihat kejelekanku, dia sebarkan.” [HR. Ibnu Najjar dari Sa’id Al-Maqburi, hadits mursal]


Sebagai hamba Tuhan yang dhaif, kita tak kuasa membaca isi hati seseorang, apakah kelak teman atau teman kita  sanggup terus bantu-membantu dalam meraih kebaikan, atau suatu ketika akan mencelakakan. Maka Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam mengajarkan kepada kita sebuah doa biar terhindar dari teman yang jahat dan pengkhianat.

Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda: “Ya Tuhan sebetulnya saya berlindung kepada-Mu dari hari yang buruk, malam yang buruk, waktu yang buruk, teman yang jahat dan tetangga yang jahat di daerah tinggal tetapku.” (HR. At-Thabrani). “Ya Tuhan saya berlindung kepada-Mu dari teman dekat yang suka menipu, matanya melihatku tetapi hatinya mewaspadai aku. Jika dia melihat kebaikanku, dia sembunyikan. Tetapi jikalau dia melihat kejelekanku dia sebarkan”.(Hadits mursal riwayat Ibnu Najjar dari Sa’id Al-Maqburi)


Pada do’a tersebut, kita memohon kepada Tuhan Ta’ala biar dilindungi dari kejahatan teman bersahabat atau teman karib yang khianat dan menipu. Dijauhkan dari keburukannya sanggup bermacam-macam bentuknya. Terserah kepada Tuhan Ta’ala bagaimana Ia melindungi kita. Husnuzhan tetap kita jaga, tidak sibuk mewaspadai sebagian teman dekat kita, tetapi Tuhan Ta’ala menjauhkannya pelan-pelan. Kita tidak memutus persahabatan, tapi tanpa terasa saling berjauhan. Atau, boleh jadi tetap akrab, tapi Tuhan Ta’ala singkirkan tipu dayanya dari kita. Dalam ini kita tidak perlu bersibuk menelisik keburukan teman kita, yang menjauh maupun yang mendekat.